anime jepang and komputer

Cerita berawal dari ulah Suneo yang memamerkan fosil kuku Tyrannosaurus pemberian ayahnya dan enggan meminjamkan kepada Nobita bahkan hanya untuk sekedar melihat dan memegang. Dari sinilah Nobita berjanji akan menunjukkan fosil dinosaurus utuh kepada teman-temanya, namun sayangnya Doraemon tidak mau membantunya kali ini. Ternyata Nobita tidak patah semangat, dia bertekad menggali sendiri fosil Dinosaurus itu. Sampai pada akhirnya Nobita menemukan sebuah batu yang mirip telur dan meyakininya sebagai fosil telur dinosaurus. Untuk memastikannya, batu itu kemudian dikembalikan ke masa 100 juta tahun sebelumnya menggunakan kain pembungkus waktu milik Doraemon. Tenyata itu benar-benar telur dinosaurus yang kemudian menetas menjadi bayi Futabasuzukisaurus, jenis Plesiosaurus yang hidup di Jepang.

Masalah kembali muncul setelah nobita memutuskan untuk diam-diam memelihara Pisuke. Dimana saat kekraban dan persahabatan telah terjalin baik antar mereka, keberadaan Pisuke mulai diketahui orang dan mengundang kehebohan. Dengan berat hati, akhirnya Nobita terpaksa harus mengembalikan sahabat barunya itu ke masa Cretaceous. Keadaan menjadi semakin gawat ketika ternyata Nobita yang ditemani Doraemon salah mengembalikan Pisuke bukan ke habitatnya di Jepang melainkan di Amerika yang membuat Pisuke ditindas oleh koloni Plesiosaurus ganas. Hal inilah yang membuat Nobita dan Doraemon yang kemudian mengajak teman-temannya (Sizuka, Suneo, dan Giant) berpetualang di masa prasejarah untuk mengembalikan Pisuke ke kampung halamannya di Jepang.